11 Ruko di Pasar Kuok Kampar Ludes Terbakar, Diduga Akibat Korsleting Listrik
Sebanyak 11 ruko di Pasar Kuok, Kampar, Riau, hangus terbakar pada Sabtu sore akibat diduga korsleting listrik. Kerugian ditaksir capai ratusan juta rupiah.
Thabrani Al-Indragiri
KAMPAR – JAGOK.CO | Sebanyak 11 unit rumah toko (ruko) di kawasan Pasar Kuok, Kecamatan Kuok, Kabupaten Kampar, Provinsi Riau, ludes terbakar dalam peristiwa kebakaran hebat yang terjadi pada Sabtu sore, 11 Oktober 2025, sekitar pukul 16.15 WIB.
Kobaran api yang diduga berasal dari korsleting listrik itu dengan cepat menjalar ke deretan ruko lain di sepanjang jalan utama pasar, menghanguskan sejumlah bangunan dan menyebabkan kerugian material yang diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.
Menurut keterangan warga sekitar, api awalnya muncul dari salah satu ruko di sisi utara pasar. Hanya dalam hitungan menit, api membesar akibat tiupan angin dan banyaknya bahan mudah terbakar di lokasi. Warga sempat berupaya melakukan pemadaman menggunakan alat seadanya, seperti ember dan air dari sumur, sebelum bantuan dari Petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Bangkinang tiba di lokasi.
Salah seorang warga, Aditya, yang menyaksikan langsung detik-detik terjadinya kebakaran di Pasar Kuok, menyebut api begitu cepat merembet ke bangunan lain.
“Yang terbakar warung-warung jualan orang pasar. Ada toko cabai, perlengkapan olahraga, toko emas, sampai kedai bumbu masak. Semua ludes terbakar,” ungkap Aditya dengan nada haru.
Sedikitnya tiga unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan ke lokasi kejadian untuk menjinakkan api. Proses pemadaman berlangsung dramatis dan menegangkan selama hampir satu jam. Pada pukul 17.05 WIB, api akhirnya dapat dikendalikan dan masuk tahap pendinginan.
“Sudah hampir satu jam petugas berjuang padamkan api. Warga bantu semampunya,” tambah Aditya.
Meski tidak ada korban jiwa, kebakaran tersebut menimbulkan kerugian ekonomi besar bagi para pedagang yang menggantungkan hidupnya di Pasar Kuok. Banyak di antara mereka hanya mampu menyelamatkan sebagian kecil barang dagangan sebelum api melalap seluruh isi ruko.
Lalu lintas di jalan utama Kuok–Bangkinang sempat mengalami kemacetan panjang karena banyak warga berhenti untuk menyaksikan langsung kobaran api yang menjulang tinggi disertai asap hitam pekat.
Hingga malam hari, pihak kepolisian bersama Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (DPKPB) Kabupaten Kampar masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk memastikan penyebab pasti kebakaran. Dugaan sementara, arus pendek listrik (korsleting) menjadi pemicu utama peristiwa tersebut.
Petugas juga masih melakukan pendataan jumlah ruko yang terdampak serta menaksir total kerugian yang dialami para pemilik usaha. Sementara itu, warga berharap pemerintah daerah segera memberikan bantuan kepada korban agar dapat kembali bangkit dan beraktivitas.
